Kacang Bisa Turunkan Kolesterol


Kalau bingung mencari cara menurunkan kolesterol jahat dalam darah, mungkin cara ini bisa Anda coba. Dengan mengkonsumsi kacang jenis apapupn setiap harinya ternyata bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Tak sedikit orang yang menghindari kacang dengan alasan yang beragam. Yang paling banyak dikeluhkan adalah rasa ngilu yang didapat setelah makan kacang karena mungkin orang tersebut memiliki kadar asam urat yang tinggi. Atau ada juga yang menggunakan alasan karena takut jerawatan.

Diluar itu semua, ternyata kacang memiliki manfaat yang luar biasa, yaitu menurunkan kolesterol jahat dalam darah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di New York, Amerika dengan mengkonsumsi sekitar 2 kantung snacks kacang setiap hari ternyata membantu menurunkan kolesterol jahat 'LDL' dalam darah sekaligus meningkatkan kolesterol baik 'HDL' dalam tubuh.

Peneliti telah mengumpulkan 25 hasil uji klinis yang melibatkan 583 peserta. Berdasarkan hasil penelitian didapat fakta bahwa dengan mengkonsumsi 2,4 ons kacang jenis apapun ternyata dapat menurunkan sekitar 10,2 miligram per desiliter kolesterol jahat dalam darah. Berarti kadar tersebut turun sekitar 7,4% dari total kolesterol normal.

"Kacang kaya akan lemak tak jenuh, dan merupakan pendorong utama dalam menurunkan kolesterol," ujar Dr. Joan Sabate, profesor gizi di School of Public Health di Loma Linda University di California. "Kacang juga sebagai sumber protein terkaya di kelas tanaman. Selain itu kacang juga mengandung serat dan pitosterol. Kesemua nutrisi ini mampu menurunkan kolesterol," terang Joan.

Penurunan kadar kolesterol ini sangat terlihat pada mereka yang memiliki kadar LDL (kolesterol 'jahat') yang cukup tinggi namun tidak memiliki masalah dengan obesitas. Semakin banyak kacang yang dikonsumsi, akan semakin baik hasil yang dirasakan.


( eka / Odi ) 

Eka Septia Wulan - detikFood 

7 Makanan Super


Persoalan makanan bukan hanya sekedar urusan perut saja, tapi juga harus diperhatikan soal kandungan nutrisinya. Agar tubuh tetap terjaga kesehatannya pemenuhan nutrisi harian sebaiknya sudah didapat dari makanan yang dimakan sehari-hari. Apa saja makanan super yang bisa memasok semua kebutuhan itu?

Makanan yang kita konsumsi sehari-hari tidak hanya berfungsi sebagai penghilang rasa lapar, tapi juga sebagai sumber nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Setiap makanan memiliki kandungan nutrisi yang berbeda-beda, tapi ada beberapa jenis makanan yang menjadi sumber nutrisi yang sangat baik untuk daya tahan dan juga metabolisme tubuh.

Hal ini dikarenakan kandungan antioksidan, polyphenol, vitamin, dan juga mineral yang sangat tinggi. Dengan mengkonsumsi jenis-jenis makanan tersebut secara teratur setiap harinya dapat membuat tubuh lebih sehat dan terhindar dari beberapa jenis penyakit.

Makanan-makanan ini biasa disebut juga dengan 'Superfood'. Menurut health.com, makanan yang termasuk 'Superfood' diantaranya:

Tomat
Tomat bisa dikategorikan sebagai superfood karena kandungan lycopene sebagai sumber antioksidan yang jarang ditemui di jenis makanan lainnya. Berdasarkan penelitian, lycopene ini bisa menjaga kulit dari efek jahat sinar UV, dan mencegah berbagai jenis kanker, dan turut menurunkan kolesterol. Selain lycopene, tomat juga mengandung potassium, serat dan vitamin C yang tak kalah tinggi.

Blueberry
Jenis beri-berian ini mengandung phytonutrients yang berfungsi menetralkan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. Radikal bebas adalah penyebab penuaan dan pengrusakan sel tubuh. Blueberry juga mengandung antioksidan yang juga melindungi tubuh dari serangan kanker ataupun demensia.

Kailan
Untuk mendapatkan phytonutrient tidak melulu dari sayur bayam, jenis sayur lain yang tak kalah kaya nutrisi adalah kailan. Phytonutrient ini bisa mencegah terjadinya kanker payudara dan juga kanker ovarium.

Kedelai Hitam
Dalam satu cangkir kedelai hitam, terkandung protein sebesar 15 gr. Lemak yang terdapat dalam kacang tidak menyebabkan penyumbatan pada arteri. Kacang hitam juga mengandung serat tinggi yang baik untuk kesehatan jantung Anda.

Brokoli
Brokoli mengandung fitonutrien yang dapat menekan pertumbuhan tumor dan mengurangi resiko terkena kanker. Satu cangkir brokoli dapat mensuplai tenaga dan vitamin C harian Anda. Asam folatnya juga meningkatkan kekebalan tubuh.

Salmon
Sudah tidak diragukan lagi kalau ikan salmon adalah ikan yang kaya nutrisi. Salmon mengandung asam lemak omega-3 yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh manusia. Asam lemak omega-3 ini membantu mengatasi peradangan, membantu sirkulasi darah, meningkatkan kolesterol baik, dan mengurangi terkena resiko kanker. Salmon juga menjadi sumber mineral yaitu, selenium yang bisa mengurangi kerusakan sel tubuh.

Oatmeal
Oatmeal mengandung serat yang sangat tinggi. Kandungan mineralnya juga tak kalah, sebut saja magnesium, potasium, dan phytonutrient. Jenis serat yang ada pada gandum memiliki keistimewaan karena dapat menyerap kolesterol jahat sehingga terhindar dari resiko penyakit jantung. Sedangkan magnesium berfungsi untuk mengatur kadar gula darah agar tetap berada dalam tingkat normal.


( eka / Odi ) 

Eka Septia Wulan - detikFood 



Makan Sayur Cegah Batu Ginjal


Mengkombinasikan menu makanan sehat dalam diet harian ternyata tak hanya bisa menurunkan berat badan saja. Tapi juga bisa menurunkan tekanan darah sekaligus mencegah terserang penyakit batu ginjal. Apa saja jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi? Simak infonya di sini!

Diet kini tak hanya untuk mereka yang ingin menurukan berat badan saja. Tapi juga dijalankan oleh mereka yang ingin hidup lebih sehat. Menghindari penyakit jantung, menurunkan kadar gula, tekanan darah, hingga mencegah terserang penyakit batu ginjal.

Para peneliti di Amerika memeriksa dampak Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) diet. Program diet ini hanya menganjurkan makan makanan seperti buah-buhan, sayuran, kacang-kacangan, semua produk susu, daging merah, dan kurangi makanan manis.

Para peneliti menganalisa contoh urin selama 24 jam kepada 3.426 orang dengan catatan kesehatan ginjal yang baik. Meskipun asupan cairan yang masuk memiliki jumlah yang sama, tapi mereka yang mengikuti diet DASH urin yang dihasilkan lebih banyak dibandingkan dengan mereka yang tidak. Urin yang dihasilkan lebih banyak karena asupan makanan tersebut mengandung kadar air yang tinggi.

Hasil studi menyatakan, kalau urin yang dihasilkan diet DASH ini memiliki sitrat dengan kadar yang tinggi. Yaitu, kalsium penting yang menghambat proses terjadinay batu ginjal. Selain itu, dua jenis makanan utama diet DASH-susu rendah lemak dan sayuran, dapat mencegah terjadinya pengendapan batu ginjal. Hasil penelitian ini muncul di dalam jurnal Clinical Journal of the American Society of Nephrology.

Nah, agar tidak tidak terkena penyakit batu ginjal Anda bisa mulai mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung kadar air yang tinggi dan tentu saja olah raga teratur.


( eka / Odi ) 



Eka Septia Wulan - Detik Food 


Waspadai Kolesterol Dalam Santan






Selama lebaran, hampir semua jenis makanan mengandung santan. Mulai dari opor ayam, rendang daging, sayur pepaya, hingga kue lapis dan aneka jajan pasar. Meskipun rasanya enak menggiurkan, Anda tetap harus waspada. Salah-salah kolesterol Anda bisa naik karenanya!

Hidangan wajib di hari lebaran adalah lontong atau ketupat komplet. Lauk-pauk yang menyertai ketupat biasanya mengandung santan kelapa. Misalnya, sayur gurih, opor ayam, gulai kambing dan sambal goreng udang. Belum lagi aneka kue tradisional yang jadi pelengkapnya seperti aneka kue lapis, bolu, bubur manis dan kue-kering. Hampir semuanya memakai bahan santan atau kelapa.

Rasa gurih santan memang sangat enak di lidah tetapi santan yang berasal dari kelapa segar ini juga memiliki kandungan lemak nabati. Lemak ini perlu dicermati konsumsinya karena bisa membuat kadar kolesterol darah meningkat.

Dalam 100 ml santan atau dari 100 gr kelapa parut ternyata menyumbang kolesterol hampir sebanyak 90%. Bayangkan jika Anda memakan hampir semua jenis makanan yang bersantan. Peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh bisa memicu berbagai jenis penyakit bermunculan.

Dalam sebuah penelitian diketahui bahwa santan mengandung asam laurat yang berkhasiat sebagai obat, diantaranya untuk menurunkan hipertensi, diabetes dan juga penyakit jantung. Namun, karena proses pemasakan yang lama, hingga berjam-jam pada suhu yang tinggi membuat asam lemak sehat berubah menjadi lemak trans yang jahat.

Terbentuknya lemak trans ini bercampur dengan kandungan asam lemak jenuh yang memang sudah banyak terdapat dalam kelapa. Sehingga meningkatkan kadar LDL atau 'lower density lipoproteins' yang juga dikenal dengan istilah kolesterol jahat. Apabila kadar LDL ini meningkat, maka menyebabkan arteri tersumbat dengan kolesterol dan peredaran darah pun terganggu karena tertutup lemak.

Agar tetap sehat selama mudik lebaran ini, mungkin sebaiknya jumlah asupan makanan bersantan sedikit dibatasi. Cobalah selingi dengan makanan segar seperti buah segar dan sayuran segar. Selain mudah diserap tubuh juga mengandung serat dan vitamin.


( eka / Odi ) 

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...